LAYOUT TEMPLATE dan ATLAS MAPBOOK dengan QGIS

LAYOUT TEMPLATE dan ATLAS MAPBOOK dengan QGIS – Layout merupakan sentuhan terakhir dalam pembuatan peta yang sangat menentukan kualitas visual pemetaan. Layout yang baik tentunya mudah untuk dipahami map user, menarik, dan jelas. Pembuatan layout pada peta juga memerlukan acuan yang sesuai dengan kaidah kartografi. Untuk menghasilkan layout peta yang baik, silahkan kunjungi artikel MAP DESIGN 1 dan MAP DESIGN 2 : SIMBOLISASI.

 

Setelah mendapatkan layout yang baik, masalah lain yang ditimbulkan adalah bagaimana cara menyimpan template layout agar dapat digunakan kembali untuk peta yag berbeda. Sebenarnya mudah saja melakukan penyimpanan layout peta, pada beberapa aplikasi memang telah disediakan tools untuk melakukan penyimpanan. Pada Quantum GIS (QGIS), penyimpanan  dapat dilakukan pada awal pembuatan layout. Terdapat beberapa tahap agar layout dapat dijadikan template dan digunakan kembali, yaitu :

  • Buka QGIS dan siapkan data yang ingin di layout. Pada contoh kali ini digunakan vektor administrasi negara sedunia yang dapat diunduh dari Natural Earth.

Gambar 1. Buka Quantum GIS dan panggil data yang akan dilakukan layout

  • Pada menu utama QGIS, pilih Project > New Print Composer, jangan lupa untuk memberi nama pada tahap awal sebelum membuat template layout.

Gambar 2. Buka composer

Gambar 3. Berikan nama/judul composer

  • Lakukan pembuatan layout dengan mempersiapkan penambahan judul, legenda, skala, dll.

Gambar 4. Lakukan pembuatan informasi tepi dan tata letak

  • Simpan composer menjadi template, Composer > Save as Template. Berikan nama template dan pilih direktori penyimpanan > Save.

Gambar 5. Simpan layout

  • Layout sudah tersimpan menjadi template. Jika ingin digunakan, buka pada halaman utama QGIS  Project > Composer Manager > Pada bagian new from template, ubah menjadi “Specific” > Lalu pilih direktori tempat template disimpan > Show.

Gambar 6. Panggil kembali template layout yang sudah dibuat

Pada kasus di atas, template yang digunakan lebih general karena pengisian judul dan isian informasi tepi lainnya perlu dilakukan pengubahan (editing) secara manual sesuai dengan informasi muka peta yang ditampilkan. Template tersebut cukup membantu dalam pengaturan tata letak pada saat layouting. Permasalahan lainnya timbul jika peta yang akan diatur tata letaknya ada dalam jumlah banyak, seperti dalam pembuatan ATLAS. Namun jangan khawatir, QGIS telah dibekali tools untuk membantu kita dalam mengatasi masalah tersebut.

Tools QGIS yang satu ini disebut dengan Atlas. Seperti namanya, Atlas digunakan untuk membuat layout peta lebih dari satu yang identik sama seperti dalam pembuatan peta-peta Atlas. Atlas merupakan kumpulan peta-peta dengan tema informasi yang disajikan sama. Pada kasus ini, peta yang disajikan pada skala tertentu tidak dapat dimuat dalam 1 (satu) lembar peta sekaligus sehingga perlu dilakukan pemotongan gambar pada peta menjadi beberapa halaman (sheet). Setiap lembar peta memuat informasi yang sama dengan lokasi spasial berbeda.

Salah satu cara yang dapat digunakan dalam pembuatan multiple sheet map adalah menggunakan tools Atlas atau sering disebut dengan metode mapbook. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan dengan menggunakan fitur Atlas.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *