Tag Archive for: fungsi pemetaan topografi

Topografi : Penjelasan dan Fungsinya

Topografi : Penjelasan dan FungsinyaTopografi adalah suatu ilmu studi yang mempelajari bentuk dan struktur permukaan tanah. Dalam arti lain, topografi adalah ilmu yang mempelajari lebih jauh dari kedua materi tersebut. Materi yang dimaksud adalah vegetasi lingkungan, pengaruh manusia terhadap perubahan lingkungan serta kebudayaan lokal suatu daerah.

Seiring perkembangan zaman dan teknologi, pembelajaran topografi semakin berkembang dan mudah. Dengan adanya model 3 dimensi, Kita bisa mempelajari topografi mengenai relief permukaan bumi dengan cermat. Serta mengidentifikasi suatu lahan atau tempat dengan baik.

Ilmu topografi memiliki tujuan objektif, yakni mengenali dan mengkonfirmasi suatu posisi menggunakan koordinat horizontal seperti lintang, bujur, dan ketinggian (altitude).

 

Teknik Pembelajaran Topografi

Dalam membuat data topografi suatu wilayah, ada dua teknik dan metode yang bisa dilakukan.

1. Pengamatan Secara Langsung

Ketika melakukan pengamatan secara langsung, ada tiga poin yang dipelajari dan diteliti. Yaitu jarak, sudut, dan ketinggian. Pengamatan secara langsung dinilai masih relevan hingga kini meskipun perkembangan teknologi semakin memudahkan pembelajaran. Karena Dengan mendatangi langsung lokasi yang akan Kita teliti, Kita akan memahami dengan betul bagaimana kondisi sebenarnya di lokasi.

Baca Tentang : GPS RTK : Definisi dan Penggunaannya

2. Pengamatan Jarak Jauh

Dengan memanfaatkan teknologi yang ada, peneltian topografi suatu wilayah dapat dilakukan dimana saja. Tanpa harus mendatangi lokasi sebenarnya di lapangan.

Untuk melakukan analisa pada wilayah yang Kita tidak datangi, pengamatan dilakukan dengan menggunakan data pada alat GPS  atau Global Positioning System dan citra wilayah yang diperoleh dari wahana satelit agar hasil pengamatan yang dihasilkan semakin akurat.

Seringkali juga, pengamatan topografi jarak jauh juga memanfaatkan Sensor agar data yang didapat lebih akurat lagi. Biasanya para ahli memasang sensor dan kamera pada  pesawat, drone atau uav, dan balon udara stratosfer. Dengan menggunakan ketiga wahana tersebut. Data yang seharusnya didapat dengan mengunjungi lokasi penelitian bisa diperoleh dengan mudah dengan pengamatan jarak jauh.

 

Peta Topografi

Salah satu data yang dihasilkan dari ilmu topografi adalah peta topografi. Peta topografi merupakan salah satu jenis peta yang menggambarkan secara jelas bentuk relief permukaan bumi. Data yang ditampilkan peta topografi meliputi tinggi dan rendahnya kawasan dengan gambaran garis-garis.

Garis garis yang digambarkan dalam peta melambangkan kontur bumi. Antara garis satu dengan yang lain saling berhubungan untuk memudahkan pembaca peta untuk memahami tinggi rendahnya suatu wilayah serta  memperkirakan kecuraman dan kemiringan lereng.

Ciri khas peta topografi adalah penggunaan garis kontur elevasi untuk menunjukkan bentuk permukaan bumi. Kontur elevasi adalah garis khayal yang menghubungkan titik-titik yang memiliki elevasi yang sama pada permukaan tanah. Baik di atas atau di bawah. Dengan adanya penggunaan garis kontur elevasi, Kita juga dapat mengukur dengan baik  ketinggian dan bentuk gunung dan kedalaman dasar laut.

Berbeda dengan peta lainnya, di dalam peta topografi dapat dibedakan dengan dua poin yang dimiliki peta ini.

1. Garis Kontur

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Ciri utama dari peta ini adalah adanya garis kontur yang tidak dimiliki peta jenis lainnya. Garis tegas yang terhubung menjelaskan secara gamblang mengenai kondisi permukaan bumi. Garis garis ini terdiri dari dua kombinasi segmen yang saling berhubungan.

2. Informasi Perihal Kontur dan Struktur Tanah

Di dalam peta topografi, juga menjelaskan mengenai kontur tanah atau kondisi tanah di suatu wilayah. Penjelasan tersebut meliputi tinggi rendahnya tanah dan kemiringan suatu lereng secara teknis.

Selain dua poin di atas, peta topografi tak lain sama dengan peta lainnya. Peta yang menampilkan informasi mengenai Judul Peta, Tahun Pembuatan Peta, Legenda, Skala, Garis Koordinat dan Ketinggian / Kontur wilayah, dan tentu saja arah mata angin.

Baca Artikel : Sewa GPS Geodetik

 

Fungsi Pemetaan Topografi

Tak bisa dipungkiri, saat ini pemetaan topografi sangat membantu di segala bidang. Dengan perkembangan teknologi semakin memudahkan pekerjaan itu. Berikut adalah beberapa pengaplikasian dan  Fungsi pemetaan topografi.

1. Search and Rescue SAR

Fungsi pemetaan topografi yang paling penting adalah memudahkan dan memandu tim SAR dalam menyelamatkan korban kecelakaan. Upaya penyelamatan dan pencarian akan menjadi mudah karena Kita dapat memahami bagaimana kondisi dan struktur wilayah tempat penyelamatan. Sehingga kegiatan SAR bisa berjalan lancar.

2. Pemetaan Wilayah Sipil

Ketika akan melakukan pengembangan infrastruktur suatu wilayah, terkadang Kita akan membutuhkan data dari pemetaan topografi. Pengembangan suatu wilayah memang memerlukan perencanaan matang, contohnya adalah pembangunan jalan tol, bendungan dan waduk, serta sistem drainase. Dan untuk memudahkan pekerjaan tersebut, akan memerlukan data struktur kontur, dan tinggi rendahnya suatu wilayah dari peta topografi.

Selain itu, pembangunan suatu bangunan juga memerlukan peta topografi, terutama saat melakukan perencanaan tempat (siteplan) sebagai struktur bangunan awal. Data tesebut sangat berguna untuk mengetahui keadaan suatu wilayah ketika membangun rumah, gedung, sirkuit, dan stadion.

3. BIdang Militer

Dalam bidang pertahanan, pengetahuan dan penguasaan akan topografi suatu wilayah sangatlah penting, Fungsi pemetaan topografi di bidang pertahanan adalah, Pasukan bisa membuat strategi penyerangan, pengepungan, atau pertahanan atas musuh dengan memanfaatkan keadaan wilayah dari data pemetaan topografi.

Baca Artikel Tentang Lebih Dekat Dengan WebGIS

 

pelatihan gis basic

Butuh Jasa Survey Topografi?

Butuh jasa survey topografi untuk proyek Anda? Bisa banget menghubungi tim GIS dari Techno GIS Indonesia. Selain menyediakan jasa survey geospasial juga menyediakan pelatihan GIS dan produk pendukung survey GIS.

Langsung daftar ke kontak Techno GIS Indonesia agar bisa mendapatkan informasi lanjutnya!