Geochem Survey: Pentingnya Analisis Geokimia untuk Eksplorasi yang Sukses

Technogis – Dalam dunia eksplorasi sumber daya alam, khususnya mineral dan energi, geochem survey atau survei geokimia memainkan peran yang sangat penting. Analisis geokimia membantu para peneliti dan insinyur dalam memahami komposisi kimia dari batuan, tanah, dan air. Informasi ini sangat berguna untuk menentukan potensi keberadaan sumber daya, meminimalkan risiko, dan mengoptimalkan strategi eksplorasi. Artikel ini akan menjelaskan pentingnya analisis geokimia dalam eksplorasi, metode yang digunakan, serta tantangan dan masa depan survei geokimia.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Gis
Jasa Pemetaan Gis dan Pemetaan Gis
Jasa Pemetaan dan Jasa Survey Pemetaan
Jasa Gis dan Jasa Webgis

Apa Itu Geochem Survey?

Definisi

Geochem survey adalah proses pengambilan sampel dan analisis material geologis untuk menentukan komposisi kimianya. Survei ini melibatkan pengumpulan sampel dari berbagai media, seperti tanah, batuan, dan air, yang kemudian dianalisis di laboratorium untuk mendeteksi elemen-elemen kimia yang ada.

Tujuan

Tujuan utama dari survei geokimia adalah untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi potensi mineral dan sumber daya alam lainnya. Dengan memahami komposisi kimia, para ilmuwan dapat:

– Menentukan lokasi yang paling menjanjikan untuk eksplorasi lebih lanjut.
– Mengidentifikasi elemen-elemen yang berpotensi berharga.
– Menilai dampak lingkungan dari eksplorasi dan kegiatan penambangan.

Metode Analisis Geokimia

1. Pengambilan Sampel

Proses pengambilan sampel adalah langkah pertama yang sangat penting dalam survei geokimia. Sampel dapat diambil dari berbagai sumber, termasuk:

Tanah: Sampel tanah diambil dari permukaan atau kedalaman tertentu untuk menganalisis kandungan elemen.
Batuan: Pengambilan sampel dari formasi batuan dapat memberikan informasi tentang komposisi mineral.
Air: Sampel air dari sungai, danau, atau sumur dapat digunakan untuk memahami pengaruh lingkungan dan potensi sumber daya air.

2. Analisis Laboratorium

Setelah sampel diambil, langkah selanjutnya adalah analisis di laboratorium. Beberapa metode analisis yang umum digunakan meliputi:

Spektroskopi Emisi: Metode ini digunakan untuk mengukur konsentrasi elemen dalam sampel.
X-Ray Fluorescence (XRF): Metode ini memungkinkan analisis elemen tanpa menghancurkan sampel.
Mass Spectrometry: Digunakan untuk analisis isotop dan elemen trace yang sangat kecil.

3. Interpretasi Data

Setelah analisis selesai, data yang diperoleh akan diinterpretasikan untuk menentukan potensi sumber daya. Pengolahan data ini sering kali melibatkan penggunaan perangkat lunak GIS (Geographic Information System) untuk memetakan distribusi elemen dan mengidentifikasi area yang berpotensi.

Pentingnya Analisis Geokimia dalam Eksplorasi

1. Identifikasi Sumber Daya

Analisis geokimia adalah alat yang sangat efektif untuk mengidentifikasi sumber daya mineral. Dengan menggunakan data dari survei geokimia, perusahaan eksplorasi dapat mengarahkan upaya mereka ke lokasi yang memiliki potensi tinggi untuk mengandung mineral berharga, seperti emas, perak, tembaga, dan lainnya.

2. Pengurangan Risiko

Setiap eksplorasi sumber daya alam membawa risiko finansial dan lingkungan. Dengan melakukan survei geokimia, perusahaan dapat mengurangi risiko tersebut dengan:

– Meminimalkan eksplorasi di area yang tidak menjanjikan.
– Mengidentifikasi potensi dampak lingkungan sebelum memulai kegiatan penambangan.
– Mengoptimalkan penggunaan sumber daya dengan informasi yang akurat.

3. Pengelolaan Lingkungan

Analisis geokimia juga penting untuk pengelolaan lingkungan. Dengan memahami komposisi kimia tanah dan air, perusahaan dapat:

– Mengidentifikasi kontaminasi yang mungkin disebabkan oleh eksplorasi atau penambangan.
– Mengimplementasikan tindakan mitigasi untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
– Mematuhi peraturan dan standar lingkungan yang berlaku.

Mungkin Anda Butuhkan:

Pelatihan Gis
Portofolio Technogis

Tantangan dalam Survei Geokimia

1. Variabilitas Data

Salah satu tantangan terbesar dalam survei geokimia adalah variabilitas data. Komposisi kimia dapat bervariasi dalam jarak yang sangat dekat, sehingga diperlukan pengambilan sampel yang cermat dan analisis yang akurat untuk memastikan hasil yang representatif.

2. Biaya

Biaya survei geokimia dapat menjadi hambatan, terutama untuk proyek eksplorasi skala kecil. Pengambilan sampel, analisis laboratorium, dan interpretasi data memerlukan investasi yang signifikan.

3. Teknologi yang Berkembang

Dengan kemajuan teknologi, metode analisis geokimia terus berkembang. Perusahaan harus terus memperbarui alat dan teknik mereka agar tetap kompetitif, yang sering kali memerlukan pelatihan tambahan untuk staf.

Masa Depan Survei Geokimia

1. Inovasi Teknologi

Masa depan survei geokimia akan sangat dipengaruhi oleh inovasi teknologi. Penggunaan teknologi canggih, seperti drone untuk pengambilan sampel, alat analisis berbasis AI, dan perangkat lunak pemodelan 3D, akan meningkatkan efisiensi dan akurasi survei.

2. Pendekatan Berkelanjutan

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan, survei geokimia di masa depan akan lebih fokus pada pengelolaan sumber daya yang bertanggung jawab. Ini termasuk pengurangan limbah, pemulihan lahan, dan penggunaan metode ramah lingkungan dalam eksplorasi.

3. Kolaborasi Multidisipliner

Masa depan survei geokimia juga akan melibatkan kolaborasi antara berbagai disiplin ilmu, seperti geologi, lingkungan, dan teknologi informasi. Pendekatan multidisipliner ini akan memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang sistem geospasial dan dampaknya terhadap lingkungan.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Pemetaan Lidar
Pemetaan Topografi
Jasa Pemetaan Drone
Jasa Pemetaan Uav dan Pemetaan Uav

Kesimpulan

Geochem survey adalah aspek krusial dalam eksplorasi sumber daya alam yang sukses. Melalui analisis geokimia, perusahaan dapat mengidentifikasi sumber daya, mengurangi risiko, dan mengelola dampak lingkungan dengan lebih baik. Meskipun terdapat tantangan dalam pelaksanaan survei ini, kemajuan teknologi dan pendekatan berkelanjutan menjanjikan masa depan yang lebih baik untuk survei geokimia.

Dengan pemahaman yang tepat tentang pentingnya analisis geokimia dan penerapan praktik terbaik, perusahaan dapat meningkatkan peluang keberhasilan dalam eksplorasi dan memastikan pengelolaan sumber daya yang bertanggung jawab. Dalam dunia yang semakin bergantung pada sumber daya alam, survei geokimia akan terus menjadi alat penting dalam mendukung eksplorasi yang berkelanjutan dan sukses.

Harga Survey Georadar: Layanan Terbaik untuk Pemindaian Tanah yang Akurat

Technogis – Survey georadar atau Ground Penetrating Radar (GPR) merupakan teknologi pemindaian bawah tanah yang mampu memberikan informasi yang sangat akurat mengenai kondisi di bawah permukaan tanpa perlu melakukan penggalian atau pengeboran. Teknologi ini digunakan di berbagai bidang, seperti konstruksi, geologi, arkeologi, hingga utilitas perkotaan. Mengingat banyaknya aplikasi, biaya atau harga survey georadar bisa bervariasi tergantung pada berbagai faktor, mulai dari luas area, kedalaman pemindaian, hingga kompleksitas proyek.

Artikel ini akan membahas harga survey georadar, faktor yang mempengaruhi biaya, serta bagaimana memilih layanan georadar yang terbaik untuk pemindaian tanah yang akurat.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Gis
Jasa Pemetaan Gis dan Pemetaan Gis
Jasa Pemetaan dan Jasa Survey Pemetaan
Jasa Gis dan Jasa Webgis

Apa itu Survey Georadar?

Survey georadar menggunakan teknologi yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik untuk mendeteksi objek, lapisan, atau struktur di bawah permukaan tanah. Gelombang elektromagnetik yang dipancarkan akan memantul kembali saat bertemu dengan objek yang berbeda sifat fisikanya, seperti material bangunan, pipa, batuan, atau air. Hasil pantulan ini kemudian direkam dan diproses untuk memberikan citra atau data visual tentang kondisi bawah tanah.

Teknologi GPR telah banyak digunakan untuk:

– Pemindaian jaringan utilitas bawah tanah seperti kabel listrik, pipa air, gas, atau serat optik.
– Pemantauan struktur bangunan seperti pondasi, jembatan, atau jalan raya.
– Eksplorasi geologi untuk mendeteksi formasi batuan, rongga, atau akuifer bawah tanah.
– Arkeologi untuk menemukan struktur kuno atau artefak yang terkubur.
– Pemeriksaan lingkungan untuk mendeteksi kebocoran bahan berbahaya atau kontaminasi tanah.

Dengan demikian, georadar menjadi alat penting yang membantu meningkatkan efisiensi proyek serta mengurangi risiko kesalahan atau kerusakan infrastruktur.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Survey Georadar

Ada beberapa faktor utama yang mempengaruhi harga survey georadar. Mengetahui faktor-faktor ini akan membantu dalam merencanakan anggaran yang tepat untuk kebutuhan proyek.

1. Luas Area Pemindaian

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi harga survey georadar adalah luas area yang akan dipindai. Semakin besar area yang perlu disurvei, semakin tinggi biaya yang akan dikenakan. Layanan survey biasanya mengenakan biaya per meter persegi atau per jam kerja.

Area kecil: Biasanya dikenakan biaya yang lebih rendah, sekitar Rp 50.000 hingga Rp 200.000 per meter persegi, tergantung pada lokasi dan kondisi tanah.
Area besar: Untuk proyek dengan area luas, layanan survey mungkin menawarkan harga paket atau diskon volume. Biaya dapat berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 50.000 per meter persegi.

2. Kedalaman Pemindaian

Kedalaman yang diperlukan untuk pemindaian juga mempengaruhi harga. Semakin dalam pemindaian yang diperlukan, semakin mahal biaya yang dibutuhkan, karena memerlukan gelombang frekuensi yang lebih rendah dan lebih banyak waktu untuk memproses data.

– Pemindaian dangkal (0-5 meter) biasanya lebih murah dibandingkan pemindaian dengan kedalaman yang lebih dalam.
– Pemindaian dalam (5-50 meter) membutuhkan lebih banyak sumber daya dan waktu untuk mendapatkan hasil yang akurat, sehingga harganya lebih mahal.

Kedalaman pemindaian ini penting, terutama untuk proyek-proyek seperti eksplorasi geologi atau studi infrastruktur yang memerlukan informasi tentang lapisan batuan atau tanah dalam.

3. Jenis Proyek

Jenis proyek juga menjadi pertimbangan dalam penentuan biaya. Beberapa proyek mungkin memerlukan teknik pemindaian yang lebih rumit atau peralatan khusus, yang akan meningkatkan biaya layanan.

Survey utilitas bawah tanah: Biasanya lebih sederhana dan memerlukan biaya lebih rendah dibandingkan dengan survey untuk mendeteksi kontaminasi tanah atau artefak arkeologi.
Proyek arkeologi: Biasanya lebih mahal karena membutuhkan ketelitian yang lebih tinggi dan pemrosesan data yang lebih kompleks untuk mendeteksi artefak atau struktur kuno yang terkubur.
Proyek lingkungan: Seperti deteksi kebocoran atau kontaminasi di tanah, juga bisa lebih mahal, terutama jika area pemindaian sangat luas atau berada di lokasi yang sulit diakses.

4. Kondisi Tanah dan Lokasi

Kondisi tanah dapat mempengaruhi kecepatan dan kualitas hasil pemindaian georadar. Tanah yang sangat basah atau mengandung banyak mineral dapat mengurangi kedalaman penetrasi gelombang elektromagnetik, yang memerlukan lebih banyak waktu dan usaha untuk memperoleh data yang akurat.

Lokasi geografis juga mempengaruhi harga. Jika lokasi proyek berada di daerah terpencil atau sulit diakses, biaya tambahan bisa dikenakan untuk transportasi dan akomodasi operator survey.

5. Frekuensi dan Resolusi Pemindaian

Frekuensi gelombang elektromagnetik yang digunakan dalam survey georadar juga mempengaruhi harga. Frekuensi yang lebih tinggi akan memberikan resolusi yang lebih baik, namun jangkauan kedalamannya lebih terbatas. Sebaliknya, frekuensi rendah memberikan jangkauan yang lebih dalam tetapi resolusinya kurang detail.

Pemilihan frekuensi bergantung pada jenis objek atau struktur yang ingin dideteksi dan kedalaman pemindaian yang dibutuhkan. Semakin tinggi kebutuhan untuk resolusi yang detail dan akurat, semakin besar biaya yang akan dikenakan.

6. Pemrosesan dan Analisis Data

Layanan survey georadar tidak hanya mencakup pemindaian lapangan, tetapi juga pemrosesan dan analisis data yang dihasilkan. Pemrosesan data ini memerlukan perangkat lunak khusus dan ahli yang berpengalaman dalam interpretasi data georadar.

Analisis sederhana: Biasanya lebih murah dan hanya mencakup pemetaan dasar dari objek bawah tanah.
Analisis kompleks: Jika proyek memerlukan interpretasi yang lebih detail atau pembuatan model 3D, maka biaya pemrosesan akan lebih tinggi.

7. Layanan Tambahan

Beberapa jasa survey georadar menawarkan layanan tambahan yang juga dapat mempengaruhi harga total, seperti:

– Pengiriman laporan hasil survey dalam format tertentu (misalnya PDF, CAD, atau GIS).
– Penyediaan gambar atau model 3D dari hasil survey.
– Konsultasi ahli dalam interpretasi data atau rekomendasi teknis berdasarkan hasil survey.

Mungkin Anda Butuhkan:

Pelatihan Gis
Portofolio Technogis

Estimasi Harga Survey Georadar

Berikut adalah estimasi harga survey georadar berdasarkan berbagai faktor yang telah disebutkan di atas:

– Survey utilitas bawah tanah: Rp 50.000 – Rp 200.000 per meter persegi.
– Survey geologi dan lingkungan: Rp 100.000 – Rp 300.000 per meter persegi.
– Survey arkeologi: Rp 150.000 – Rp 400.000 per meter persegi.
– Analisis dan pemrosesan data tambahan: Rp 5.000.000 – Rp 20.000.000, tergantung pada kompleksitas proyek.

Penting untuk dicatat bahwa harga ini dapat bervariasi tergantung pada penyedia jasa, lokasi proyek, dan spesifikasi teknis yang diminta.

Memilih Layanan Survey Georadar Terbaik

Ketika memilih layanan survey georadar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan hasil yang akurat dan layanan yang profesional. Berikut adalah beberapa tips:

1. Cek Reputasi Penyedia Layanan

Cari penyedia layanan yang memiliki reputasi baik dan portofolio proyek yang relevan dengan kebutuhan Anda. Testimoni dari klien sebelumnya atau ulasan online dapat memberikan gambaran tentang kualitas layanan yang ditawarkan.

2. Peralatan yang Digunakan

Pastikan penyedia jasa menggunakan peralatan georadar dengan teknologi terbaru. Peralatan yang lebih baru biasanya memiliki kemampuan pemindaian yang lebih baik dan hasil yang lebih akurat.

3. Pengalaman Operator

Kualitas hasil survey georadar sangat bergantung pada keahlian operator yang menjalankan alat tersebut. Operator yang berpengalaman mampu menangani berbagai kondisi lapangan serta memproses dan menganalisis data dengan lebih baik.

4. Konsultasi dan Layanan Pelanggan

Pilih penyedia jasa yang menawarkan konsultasi sebelum dan sesudah survey. Ini penting agar Anda bisa mendapatkan rekomendasi yang tepat terkait pemindaian, serta penjelasan yang jelas tentang hasil dan laporan survey.

5. Harga Transparan

Pastikan penyedia jasa memberikan penawaran harga yang jelas dan transparan, mencakup semua layanan yang Anda butuhkan. Hindari penyedia jasa yang memberikan harga terlalu murah karena bisa jadi kualitas alat dan layanannya tidak sebaik yang diharapkan.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Pemetaan Lidar
Pemetaan Topografi
Jasa Pemetaan Drone
Jasa Pemetaan Uav dan Pemetaan Uav

Kesimpulan

Harga survey georadar bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk luas area, kedalaman pemindaian, jenis proyek, dan layanan tambahan yang dibutuhkan. Meski biaya mungkin terlihat tinggi, teknologi georadar memberikan nilai tambah yang signifikan karena kemampuannya untuk mendeteksi kondisi bawah tanah tanpa merusak permukaan. Memilih penyedia jasa yang berpengalaman dan menggunakan teknologi terbaru akan memastikan bahwa Anda mendapatkan hasil yang akurat dan efisien, sehingga investasi yang d

Jasa Survey Georadar: Aplikasi Terbaik untuk Pemindaian Bawah Tanah

Technogis –Survey georadar atau Ground Penetrating Radar (GPR) adalah teknologi canggih yang digunakan untuk memindai dan mendeteksi struktur di bawah permukaan tanah. Teknologi ini bekerja dengan mengirimkan gelombang elektromagnetik ke dalam tanah, kemudian menangkap pantulan gelombang tersebut dari berbagai lapisan dan objek di bawah tanah. Jasa survey georadar telah menjadi solusi utama di berbagai industri, seperti teknik sipil, arkeologi, geologi, dan infrastruktur perkotaan. Dengan kemampuan untuk mendeteksi objek di bawah permukaan tanpa melakukan penggalian fisik, georadar menjadi alat yang sangat penting dalam berbagai proyek.

Artikel ini akan membahas tentang apa itu survey georadar, aplikasi terbaik dari jasa ini, serta manfaat dan tantangan yang terkait dengan teknologi ini.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Gis
Jasa Pemetaan Gis dan Pemetaan Gis
Jasa Pemetaan dan Jasa Survey Pemetaan
Jasa Gis dan Jasa Webgis

Apa Itu Survey Georadar?

Survey georadar adalah metode non-destruktif yang digunakan untuk mengevaluasi kondisi bawah permukaan tanah. Alat georadar bekerja dengan cara mengirimkan sinyal elektromagnetik frekuensi tinggi ke dalam tanah, kemudian menangkap kembali sinyal yang dipantulkan dari lapisan atau objek di bawah permukaan. Dari pantulan ini, data yang diperoleh diolah untuk menghasilkan gambar atau peta dari objek yang tersembunyi di dalam tanah.

Perbedaan dalam kepadatan material, jenis tanah, atau keberadaan benda seperti pipa, kabel, atau reruntuhan bangunan akan mempengaruhi kecepatan dan pola pantulan gelombang tersebut, memungkinkan operator georadar untuk menentukan lokasi dan karakteristik objek yang ada di bawah permukaan.

Bagaimana Georadar Bekerja?

Proses kerja georadar melibatkan beberapa tahapan:

1. Transmisi Sinyal: Unit GPR mengirimkan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi ke dalam tanah. Frekuensi gelombang bervariasi, dengan frekuensi rendah digunakan untuk penetrasi lebih dalam namun dengan resolusi yang lebih rendah, sementara frekuensi tinggi memberikan resolusi yang lebih tinggi namun dengan kedalaman yang lebih terbatas.

2. Pantulan Sinyal: Ketika gelombang elektromagnetik mencapai batas antara dua material dengan sifat dielektrik berbeda, sebagian dari gelombang tersebut dipantulkan kembali ke permukaan, sementara sebagian lagi terus menembus lebih dalam. Batas tersebut bisa berupa lapisan tanah, batu, air, atau benda buatan seperti pipa atau kabel.

3. Perekaman Data: Penerima GPR menangkap gelombang yang dipantulkan, dan komputer di alat tersebut menganalisis data untuk memetakan kondisi bawah permukaan.

4. Interpretasi Data: Data hasil pantulan diolah menjadi citra atau profil bawah tanah yang bisa dianalisis oleh operator atau ahli geofisika. Dari sini, mereka dapat menentukan letak dan karakteristik benda atau lapisan bawah tanah yang ditemukan.

Aplikasi Jasa Survey Georadar

Jasa survey georadar digunakan dalam berbagai bidang karena kelebihannya dalam mendeteksi objek bawah tanah tanpa harus melakukan penggalian atau pengeboran. Berikut adalah beberapa aplikasi terbaik dari survey georadar:

1. Survey Jaringan Utilitas Bawah Tanah

Dalam proyek-proyek infrastruktur perkotaan, mengetahui posisi jaringan utilitas bawah tanah seperti pipa gas, air, dan kabel listrik sangatlah penting. Georadar membantu operator untuk memetakan jaringan tersebut secara akurat tanpa merusak tanah atau jalan. Ini menghindari risiko kecelakaan yang bisa terjadi akibat menggali tanpa mengetahui lokasi pasti utilitas bawah tanah.

Dengan menggunakan jasa survey georadar, pemerintah kota atau perusahaan infrastruktur bisa meminimalkan gangguan pada fasilitas umum saat melakukan perbaikan atau pembangunan baru.

2. Penelitian Arkeologi

Dalam bidang arkeologi, menggali situs bersejarah memerlukan kehati-hatian ekstra untuk memastikan artefak atau struktur kuno tidak rusak. Jasa survey georadar memungkinkan arkeolog untuk mendeteksi reruntuhan bangunan, makam, atau artefak lainnya tanpa harus melakukan penggalian terlebih dahulu. Hal ini sangat membantu dalam menentukan area mana yang layak digali, sehingga meminimalkan kerusakan pada situs yang berpotensi bersejarah.

3. Studi Geologi dan Lingkungan

Georadar juga digunakan dalam studi geologi untuk memetakan lapisan batuan bawah tanah, mendeteksi rongga atau void di bawah permukaan, serta mengidentifikasi pergerakan air tanah. Di bidang lingkungan, georadar sering digunakan untuk mendeteksi kontaminasi di tanah, seperti tumpahan minyak atau bahan kimia berbahaya.

Dalam konteks geologi, georadar juga bisa digunakan untuk studi stabilitas tanah sebelum pembangunan. Dengan mengetahui kondisi tanah secara menyeluruh, para insinyur bisa mengambil keputusan yang lebih tepat terkait metode pembangunan yang akan digunakan.

4. Inspeksi Jembatan dan Jalan

Jasa survey georadar juga digunakan untuk memeriksa kondisi di bawah permukaan jalan dan jembatan. Teknologi ini mampu mendeteksi rongga atau kerusakan yang bisa menyebabkan penurunan kualitas jalan atau bahkan runtuhnya jembatan. Dengan menggunakan georadar, para insinyur bisa mencegah kegagalan infrastruktur yang berbahaya.

Inspeksi rutin menggunakan georadar dapat mengidentifikasi kerusakan di bawah lapisan permukaan yang tidak terlihat oleh mata telanjang, membantu dalam perencanaan perbaikan dan perawatan yang lebih baik.

5. Deteksi Kuburan Tanpa Tanda

Dalam beberapa kasus, survey georadar digunakan untuk mendeteksi kuburan tanpa tanda di area yang dulunya digunakan sebagai tempat pemakaman atau situs pertempuran. Teknologi ini membantu otoritas dalam melacak lokasi-lokasi yang mungkin penting secara historis atau hukum, terutama dalam proyek pembangunan di atas lahan yang mungkin mengandung kuburan tersembunyi.

Mungkin Anda Butuhkan:

Pelatihan Gis
Portofolio Technogis

Kelebihan Menggunakan Jasa Survey Georadar

Survey georadar memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya metode pemindaian bawah tanah yang sangat populer. Beberapa kelebihan tersebut antara lain:

1. Non-Destruktif

Salah satu keunggulan utama dari georadar adalah metode ini non-destruktif, artinya proses pemindaian tidak merusak tanah atau objek di bawah permukaan. Ini sangat penting dalam aplikasi seperti arkeologi atau pemetaan jaringan utilitas, di mana menggali atau merusak struktur yang ada bisa berakibat fatal.

2. Cepat dan Efisien

Dibandingkan dengan metode konvensional seperti penggalian atau pengeboran, georadar jauh lebih cepat dalam memindai area yang luas. Alat ini bisa digunakan untuk memetakan seluruh area dalam waktu singkat, sehingga menghemat waktu dan biaya.

3. Akurat

Teknologi georadar mampu memberikan informasi yang sangat akurat tentang objek dan lapisan bawah tanah. Dengan interpretasi yang tepat, data yang dihasilkan dapat membantu menentukan kedalaman dan dimensi objek bawah tanah dengan presisi yang tinggi.

4. Multifungsi

Georadar dapat digunakan di berbagai medan dan kondisi lingkungan, dari tanah yang padat hingga area yang basah atau berlumpur. Ini menjadikannya alat yang sangat serbaguna untuk berbagai aplikasi, mulai dari infrastruktur hingga penelitian ilmiah.

Tantangan dalam Penggunaan Georadar

Meskipun memiliki banyak keunggulan, penggunaan jasa survey georadar juga menghadapi beberapa tantangan. Beberapa tantangan tersebut meliputi:

1. Keterbatasan Kedalaman

Salah satu kelemahan georadar adalah keterbatasan dalam hal kedalaman pemindaian. Gelombang elektromagnetik yang digunakan georadar hanya bisa menembus hingga kedalaman tertentu, tergantung pada kondisi tanah dan frekuensi yang digunakan. Pada tanah yang sangat konduktif seperti tanah liat yang basah, kedalaman penetrasi sinyal bisa sangat terbatas.

2. Interpretasi Data

Data yang dihasilkan oleh georadar sering kali memerlukan interpretasi ahli geofisika atau operator yang berpengalaman. Citra yang dihasilkan bisa kompleks dan ambigu, terutama jika terdapat banyak lapisan atau objek yang saling bertumpuk di bawah tanah.

3. Biaya

Penggunaan teknologi georadar bisa cukup mahal, terutama untuk proyek yang melibatkan area pemindaian yang luas atau jika diperlukan peralatan khusus dengan frekuensi yang berbeda. Oleh karena itu, jasa survey georadar biasanya digunakan dalam proyek yang benar-benar membutuhkan pemetaan bawah tanah yang presisi.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Pemetaan Lidar
Pemetaan Topografi
Jasa Pemetaan Drone
Jasa Pemetaan Uav dan Pemetaan Uav

Kesimpulan

Jasa survey georadar telah menjadi solusi yang efektif dan efisien untuk pemindaian bawah tanah di berbagai industri. Dari pemetaan jaringan utilitas bawah tanah hingga penelitian arkeologi dan studi geologi, teknologi ini menawarkan metode non-destruktif untuk mendeteksi objek di bawah permukaan tanah dengan akurasi tinggi.

Meskipun ada beberapa tantangan dalam penggunaannya, seperti keterbatasan kedalaman dan interpretasi data yang kompleks, manfaat yang ditawarkan oleh georadar jauh lebih besar. Dengan kemajuan teknologi, survey georadar akan terus berkembang dan menjadi alat yang lebih penting dalam berbagai bidang ilmu dan industri.

Kemudahan Pengolahan Data Manual: Manfaat dan Teknik Terbaru

Technogis – Dalam era digital saat ini, pengolahan data telah menjadi kebutuhan yang semakin penting bagi berbagai jenis organisasi dan individu. Meskipun teknologi digital dan otomatisasi proses telah berkembang pesat, kemampuan untuk mengolah data secara manual masih menjadi keterampilan yang sangat berharga. Artikel ini akan membahas mengenai manfaat-manfaat pengolahan data manual serta teknik-teknik terbaru yang dapat diterapkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan data.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Gis
Jasa Pemetaan Gis dan Pemetaan Gis
Jasa Pemetaan dan Jasa Survey Pemetaan
Jasa Gis dan Jasa Webgis

Manfaat Pengolahan Data Manual

Meskipun teknologi digital telah memudahkan proses pengolahan data, pengolahan data manual tetap memiliki beberapa manfaat penting, antara lain:

1. Fleksibilitas: Pengolahan data manual memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam menangani data yang kompleks atau tidak terstruktur. Hal ini memungkinkan pengolah data untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan kebutuhan dan memenuhi persyaratan khusus.

2. Pemahaman yang Mendalam: Keterlibatan langsung dalam proses pengolahan data manual dapat membantu pengolah data untuk memahami data dengan lebih mendalam. Pemahaman ini dapat mengarah pada wawasan dan analisis yang lebih baik.

3. Kontrol dan Transparansi: Pengolahan data manual memberikan kontrol yang lebih besar atas proses pengolahan data. Hal ini meningkatkan transparansi dan memungkinkan pengolah data untuk melacak setiap langkah dalam proses.

4. Pembelajaran dan Pengembangan Keterampilan: Pengolahan data manual merupakan keterampilan yang dapat terus dipelajari dan dikembangkan. Proses ini membantu pengolah data untuk meningkatkan kemampuan analitis, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan.

5. Backup dan Redundansi: Pengolahan data manual dapat berfungsi sebagai backup atau redundansi bagi sistem digital. Hal ini berguna ketika terjadi masalah atau gangguan pada sistem digital.

Teknik Terbaru dalam Pengolahan Data Manual

Meskipun pengolahan data manual dilakukan secara manual, terdapat beberapa teknik terbaru yang dapat diterapkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas, antara lain:

1. Penggunaan Spreadsheet Lanjutan: Spreadsheet seperti Microsoft Excel atau Google Sheets telah berkembang menjadi alat yang sangat powerful untuk pengolahan data manual. Teknik-teknik seperti penggunaan formula, pivot table, dan visualisasi data dapat meningkatkan produktivitas dan wawasan.

2. Integrasi dengan Alat Analitik: Pengolah data manual dapat mengintegrasikan alat-alat analitik seperti Python, R, atau PowerBI untuk melakukan analisis yang lebih kompleks. Hal ini memungkinkan pengolah data untuk memanfaatkan kelebihan masing-masing alat.

3. Otomatisasi Tugas Rutin: Meskipun pengolahan data manual, pengolah data dapat mengotomatisasi tugas-tugas rutin seperti impor data, transformasi, atau pembuatan laporan menggunakan macro, script, atau alat otomatisasi lainnya.

4. Penerapan Teknik Visualisasi: Visualisasi data melalui grafik, diagram, atau dashboard dapat membantu pengolah data untuk memahami pola, tren, dan wawasan yang tersembunyi dalam data. Teknik visualisasi dapat meningkatkan kemampuan analisis dan pengambilan keputusan.

5. Kolaborasi dan Berbagi Pengetahuan: Pengolah data manual dapat berkolaborasi dengan rekan kerja atau anggota tim untuk saling berbagi pengetahuan, teknik, dan keterampilan. Hal ini dapat meningkatkan kemampuan tim secara keseluruhan.

6. Penggunaan Alat Bantu Produktivitas: Pengolah data manual dapat memanfaatkan alat bantu produktivitas seperti aplikasi catatan, manajemen tugas, atau alat komunikasi untuk mengorganisir pekerjaan, menjaga fokus, dan meningkatkan efisiensi.

7. Pengembangan Keterampilan Analitis: Pengolah data manual perlu terus mengembangkan keterampilan analitis, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan. Hal ini dapat dilakukan melalui pelatihan, pembelajaran mandiri, atau studi kasus.

Dengan menerapkan teknik-teknik terbaru ini, pengolahan data manual dapat dilakukan dengan lebih efisien, efektif, dan membuahkan wawasan yang berharga bagi organisasi atau individu.

Mungkin Anda Butuhkan:

Pelatihan Gis
Portofolio Technogis

Studi Kasus: Pengolahan Data Manual pada Perusahaan Ritel

Untuk memberikan contoh konkret, mari kita lihat studi kasus pengolahan data manual pada sebuah perusahaan ritel:

Perusahaan ritel XYZ memiliki banyak cabang di seluruh negeri dengan jutaan transaksi penjualan setiap harinya. Meskipun mereka telah mengimplementasikan sistem digital untuk mencatat dan mengolah data penjualan, manajemen perusahaan masih melihat nilai dalam pengolahan data manual.

Tim pengolah data manual di XYZ melakukan beberapa hal berikut:

1. Penggunaan Spreadsheet Lanjutan: Mereka menggunakan Microsoft Excel secara intensif untuk mengimpor, membersihkan, dan melakukan analisis mendalam terhadap data penjualan. Mereka memanfaatkan formula, pivot table, dan grafik untuk menghasilkan wawasan yang tidak dapat diperoleh dari sistem digital.

2. Integrasi dengan Alat Analitik: Tim XYZ telah mengintegrasikan Python dan PowerBI ke dalam proses pengolahan data manual. Mereka menggunakan Python untuk melakukan transformasi data yang lebih kompleks, sementara PowerBI dimanfaatkan untuk membuat dashboard visual yang interaktif.

3. Otomatisasi Tugas Rutin: Untuk meningkatkan efisiensi, tim XYZ telah mengotomatisasi beberapa tugas rutin seperti impor data harian, pembuatan laporan mingguan, dan pengiriman analisis ke manajemen.

4. Kolaborasi dan Berbagi Pengetahuan: Tim pengolah data manual di XYZ secara teratur berbagi pengetahuan dan teknik terbaru melalui sesi pembelajaran bersama. Hal ini memastikan semua anggota tim mengembangkan keterampilan dan wawasan yang selaras.

Dengan menerapkan pendekatan pengolahan data manual yang efektif, XYZ dapat memperoleh wawasan yang lebih dalam tentang tren penjualan, perilaku konsumen, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja bisnis. Informasi ini sangat berharga bagi manajemen dalam mengambil keputusan strategis.

Mungkin Anda Butuhkan:

Jasa Pemetaan Lidar
Pemetaan Topografi
Jasa Pemetaan Drone
Jasa Pemetaan Uav dan Pemetaan Uav

Kesimpulan

Meskipun teknologi digital telah berkembang pesat, pengolahan data manual tetap memiliki manfaat yang signifikan bagi organisasi maupun individu. Dengan menerapkan teknik-teknik terbaru seperti penggunaan spreadsheet lanjutan, integrasi alat analitik, otomatisasi tugas rutin, visualisasi data, kolaborasi, dan pengembangan keterampilan analitis, pengolahan data manual dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.

Studi kasus perusahaan ritel XYZ menunjukkan bagaimana pendekatan pengolahan data manual yang strategis dapat memberikan wawasan berharga dan mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik. Dengan terus mengembangkan keterampilan dan memanfaatkan alat-alat terbaru, pengolahan data manual akan tetap relevan dan berharga di era digital saat ini.

Pemetaan UAV untuk Perkebunan

Jasa Pemetaan UAV untuk Perkebunan – UAV (Unmanned Aerial Vehicle) adalah hal yang banyak dibutuhkan dalam dunia pertanian dan perkebunan modern. Semakin maju teknologi pemetaan, selain digunakan untuk memantau lahan juga semakin maju untuk mengetahui kondisi tumbuhan sampai dengan irigasi. Teknologi UAV memungkinkan para  petani mengelola perkebunan dan pertanian dengan lebih baik.

Beberapa manfaat dari UAV yang dapat membantu pertanian dan perkebunan, antara lain digunakan untuk membantu mengelola irigasi, mengetahui kondisi tanaman, mengetahui kesehatan vegetasi dan juga mengcegah ancaman hama dan penyakit. Bagaimana sih pemetaan UAV berguna untuk perkebunan? mari kita bahas bersama di ulasan hari ini.

uav untuk perkebunan

uav untuk perkebunan

UAV untuk Perkebunan

UAV menjadi alat yang cukup efektif untuk membantu mengelola perkebunan untuk mengumpulkan data visual dan juga membantu menganalisis kondisi tanaman juga tanah untuk perkebunan. Beberapa hal yang dapat dilakukan teknologi UAV untuk perkebunan, antara lain:

1. Uav untuk pengecekan pertumbuhan tanaman

UAV dapat membantu para petani untuk melihat kondisi pertumbuhan tanaman. Hal ini karena UAV dilengkapi dengan kamera untuk merekam gambar dan video dari ketinggian. Sehingga untuk mengecek pertumbuhan tanaman (ketinggian tanaman, area yang lambat berkembang) dan lain sebagainya, UAV bisa membantu mengeceknya dengan sangat baik.

2. Pengecekan Hama Penyakit

Selanjutnya UAV juga cukup efektif digunakan untuk menilai secara dini atau mendeteksi tanda awal hama penyakit pada tanaman. Kamera multispektral dan termal membantu pengeekan hama dan penyakit, karena kamera ini dapat menunjukkan perubahan suhu pada tanaman yang menunjukkan adanya hama/penyakit pada tanaman. Hal ini tidak terlihat dari mata manusia, sehingga akan lebih efektif membantu petani melakukan pencegahan jika tanaman terkena penyakit.

 

[Artikel Terbaru : Drone Untuk Pemetaan Topografi dengan Lidar

 

3. Saluran irigasi perkebunan

UAV juga sangat membantu dalam hal pengelolaan air untuk perkebunan. UAV memungkinkan petani untuk memantau kondisi aliran air atau irigasi perkebunan sehingga akan membantu pengelolaan air yang lebih efisien. Sehingga petani nantinya akan memperoleh informasi tentang kondisi saluran air yang akurat.

Jika ada aliran air yang terhambat, tanda kebocoran maupun erosi dapat terpantau dengan baik dengan pemantauan visual dari UAV. Sedangkan untuk pengoptimalan irigasi seperti perencanaan aliran air, pendeteksian diri masalah dan juga pengoptimasian aliran air juga pemeliharaan juga dapat terbantu dari UAV.

UAV menjadi alat yang kuat untuk membantu mengoptimalkan perkebunan termasuk saluran irigasi yang optimal.

4. Manajemen pupuk

Selanjutnya adalah manajemen pupuk, dimana UAV dapat membantu petani mengidentifikasi area yang membutuhkan pupuk lebih banyak atau juga daerah yang malah kurang pupuk. Dengan pola pemupukan seperti ini maka akan membantu efisiensi biaya pengeluaran pupuk yang lebih baik.

 

Mozaik hasil pemotretan foto udara

Mozaik hasil pemotretan foto udara

Pemetaan melalui pemotretan UAV dapat digunakan untuk pengukuran luasan lahan, jumlah tanaman dalam area pemotretan, jarak tanam tanaman, identifikasi kesehatan tanaman, perhitungan estimasi produksi hasil perkebunan, dan masih banyak lagi.

baca juga : Kelebihan Lidar daripada Foto Udara Kamera 

 

Jasa UAV untuk Perkebunan dari Techno GIS

Jika Anda membutuhkan layanan UAV untuk perkebunan, Techno GIS membantu Anda menganalisis kebutuhan perkebunan untuk kebutuhan pemupukan, melihat kondisi tanaman sampai dengan irigasi. Silahkan konsultasi kami, tim pemetaan GIS kami siap untuk membantu Anda dengan senang hati.

jasa survey dan pemetaan

itulah penjelasan hari ini tentang UAV untuk perkebunan dan juga rekomendasi kami jasa uav dari Techno GIS, semoga bermanfaat untuk Anda!

Mengenal Pengertian Survey Terestris dan Metode Pengukurannya

Mengenal Pengertian Survey Terestris dan Metode PengukurannyaTahukah Anda, bahwasanya dalam ilmu Geodesi, survey terestris umumnya merupakan salah satu bidang ilmu tersebut yang mana sering kali menjadi dasar dalam kurikulum perkuliahan. Adapun dalam bidang ini, biasanya dimulai dari ilmu ukur tanah yang mana mempelajari dasar – dasar pengukuran evaluasi dan posisi. Baru kemudian, dilanjutkan dengan pemetaan digital lebih canggih dan praktis dengan menggunakan alat – alat yang pastinya modern. Lantas, tahukah Anda mengenai apa itu survey pemetaan terestris dan apa saja metode pengukurannya? Apabila Anda penasaran dan ingin tahu lebih jelasnya, bisa simak uraian di artikel berikut.

 

Apa Itu Survey Terestris

Perlu Anda ketahui bersama, bahwasanya survey pemetaan terestris sendiri umumnya merupakan kegiatan pengukuran yang dilakukan di permukaan bumi. Dimana dalam hal ini, seorang pengamat nantinya akan melakukan yang namanya kontak langsung dengan objek yang akan dipetakan. Pada dasarnya, survey pemetaan terestris sendiri dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai posisi dari suatu objek yang ada di permukaan bumi.

Bisa dikatakan, bahwa survey pemetaan terestris sendiri memiliki peranan yang sangat penting sejak awal peradaban manusia. Survey ini biasanya akan diawali dengan melakukan pengukuran dan menandai batas – batas pada tanah – tanah pribadi. Namun seiring dengan berjalannya waktu, kepentingan akan bidang survey ini semakin terus meningkat dengan meningkatnya permintaan untuk berbagai peta dan jenis spasial terkait informasi lainnya. Selain itu juga memperluas kebutuhan untuk menetapkan garis yang akurat untuk membantu proyek konstruksi.

Dalam praktiknya, survey pemetaan terestris ini dilakukan dengan mengambil data dengan cara melakukan survey lapangan untuk memperoleh titik – titik berupa koordinat titik X, Y dan Z. Yang mana, hasilnya nanti akan membentuk kontur dan data topografi lainnya. Beberapa pengukuran yang dilakukan dalam survey pengamatan terrestris antara lain sebagai berikut :

  1. Pengukuran poligon atau kring
  2. Pengukuran posisi planimetris
  3. Pengukuran detail situasi
  4. Pengukuran ketinggian

Baca Artikel : Simak Penjelasan Lengkap Tentang Survey Oseanografi Berikut Ini!

Metode pengukuran survey terestris

Mengenai metode pengukuran pada survey pengamatan terestris sendiri yakni menggunakan total station. Bisa dibilang, bahwa alat ini dinilai yang paling canggih dan paling sering digunakan. Alasan mengapa banyak surveyor pemetaan yang menggunakan alat total station ini yakni karena memang akses kemudahan dalam pengoperasiannya.

Dilihat dari alatnya sendiri, total station sudah dirancang secara digital dan beberapa versi baru dilengkapi oleh Global Positioning System (GPS) sehingga saat alat selesai diatur sedemikian rupa, maka akan secara otomatis memperlihatkan koordinat dimana alat tersebut berdiri. Alat ini juga merupakan versi digital dari theodolit sehingga untuk pembacaan sudut maupun jarak akan secara otomatis tertera pada layar total station.

Adapun saat melakukan survey pemetaan terestris dengan menggunakan total station, maka perlu dilengkapi dengan adanya prisma. Bahkan saat awal pengesetan alat, maka pastikan agar alat sudah berdiri tegak dengan posisi niveau datar dan posisi tingginya juga sudah diukur. Ukur bagian titik awal pengamatan sebagai bench mark (BM), kemudian tentukan titik sebagai back sight (BS) dan foresight (FS) untuk pengukuran kedua.

Setelah itu, akan dilanjutkan dengan melakukan pengukuran titik – titik survey yang sudah ditentukan. Terakhir, tinggal menembakkan total station ke arah prisma dan tekan tombol measurement beda tinggi dan jarak titik tersebut. nantinya, hasil pengukuran akan tersimpan pada alat total station dalam bentuk file yang bisa dikonversi ke berbagai format.

Baca : Mengenal Pengertian Survey Terestris dan Metode Pengukurannya

Pelatihan Terestris di Techno GIS

Itulah tadi penjelasan lengkap yang bisa Anda simak dan perhatikan baik – baik mengenai pengertian serta metode pengukuran pada survey terestris. Jika Anda ingin mempelajari tentang survey terestris bisa menggunakan pelatihan survey terestris di Techno GIS Indonesia.

Informasi tentang survey terestris, biaya maupun fasilitasnya bisa langsung menghubungi tim marketing kami.

pelatihan gis basic

Selain itu Anda juga bisa menikmati program pelatihan lainya berupa pelatihan gis, pelatihan webgis sampai dengan pelatihan pemetaan drone.

Jasa pemetaan maupun pelatihan GIS bisa Anda dapatkan di Techno GIS!

Simak Penjelasan Lengkap Tentang Survey Oseanografi Berikut Ini!

Simak Penjelasan Lengkap Tentang Survey Oseanografi Berikut Ini!Salah satu survei kelautan secara fisik yang banyak dilakukan oleh para pengamat untuk tujuan tertentu yakni survey oseanografi. Survey ini biasanya dilakukan untuk mengetahui informasi – informasi fisik kelautan yang bisa diambil. Baik itu berupa topografi di bawah laut, kecepatan dan arah angin, pasang surut, gelombang dan juga arus. Kendati demikian, Anda yang mungkin saja kurang familiar dengan survey pengamatan oseanografi, pastinya butuh informasi lengkap mengenai survey tersebut, bukan? Maka dari itu, disini kita akan mengulas secara lebih detail terkait survei pengamatan oseanografi berikut ini.

 

Apa yang Dimaksud dengan Survey Oseanografi?

Perlu Anda ketahui, bahwasanya survey pengamatan oseanografi sendiri umumnya merupakan suatu kegiatan pengamatan dinamika air laut dan pengukuran sifat fisik air laut. Dalam hal ini, dinamika air laut sendiri meliputi perubahan atau pergerakan air laut seperti pasang surut, arus dan juga gelombang. Tidak hanya melakukan pengukuran mengenai sifat fisik air laut saja, pada kegiatan pengamatan oseanografi ini juga turut melakukan pengukuran meteorologi dan hidrografi yang mana sangat mempengaruhi fenomena yang terjadi di air laut.

Anda juga perlu tahu, bahwa survey pengamatan oseanografi ini mencakup beberapa hal. Di antaranya yakni seperti perencanaan atau desain survey, pengambilan data, dan pemrosesan data sampai bisa diolah lebih lanjut. Adapun perencanaan pada survey ini terdiri dari mobilisasi personil, bahan – bahan yang bisa habis di lapangan dan lain – lain. Dengan adanya perencanaan survey pengamatan oseanografi ini, maka survey ini diharapkan bisa berjalan tepat waktu, aman dan tidak menghabiskan biaya yang berlebihan.

Bahkan adanya survey ini juga memiliki beberapa tujuan tersendiri di antaranya sebagai berikut :

  1. Dapat membantu dalam melakukan peninjauan kondisi oseanografi, hidrografi dan meteorologi secara langsung.
  2. Selain itu, survey pengamatan oseanografi ini juga dapat mengetahui dan mengerti proses pengolahan data lapangan survey hidro-oseanografi.

 

Kegunaan Survey Oseanografi di Bidang Industri

Setelah tadi kita mengulas mengenai pengertian dari survey pengamatan oseanografi, kali ini akan kita ulas mengenai berbagai kegunaan penting dari pemanfaatan survey tersebut. Umumnya, pemanfaatan survey pengamatan oseanografi ini sangat berguna di bidang industri diantaranya yakni sebagai berikut :

  1. Membantu perencanaan penentuan dan pemasangan jalur kabel dan pipa di bawah laut.
  2. Membantu pencarian keberadaan (posisi / letak) pesawat dan kapal – kapal yang tenggelam.
  3. Membantu proses pengeboran sumur minyak / well rig.
  4. Berguna untuk membantu operasi pencarian ranjau dan bahan – bahan peledak yang terdapat di bawah laut.
  5. Serta dapat membantu proses investigasi pipa dan juga kabel di bawah laut.

Baca Artikel Tentang Mengenal Theodolite untuk Survey dan Pemetaan

 

Macam – macam Survey Pengukuran Oseanografi

Seperti yang tadi sudah diulas sedikit di pembahasan awal tadi, bahwa survey pengamatan oseanografi sendiri memiliki berbagai macam survey pengukuran di dalamnya. Beberapa survey pengukuran tersebut antara lain yakni :

  1. Survey pengukuran batimetri : survey yang berguna untuk mengetahui kontur dan juga topografi bawah laut dan sering kali digunakan untuk berbagai keperluan perencanaan jalur kapal, pembangunan pelabuhan dan bidang – bidang lain yang berkaitan dengan kelautan
  2. Survey pengukuran pasang surut : survey yang dilakukan untuk memperoleh data pasang surut air laut, data kecepatan angin dan data arah angin
  3. Survey pengukuran arus dan gelombang laut : survey yang sangat membantu dalam melakukan model dari arus dan dan gelombang di suatu perairan laut.

Baca Artikel Tentang Apa sih Peran Surveyor dalam Proses Survey Pemetaan?

 

Jasa Survey Oseanografi

Dengan mengetahui penjelasan lengkap mengenai survey oseanografi di atas, maka Anda pastinya akan lebih paham mengenai survey pengamatan ini yang mana sangat berkaitan erat dengan kelautan.

Beberapa project pembangunan di laut sangat membutuhkan survey oseanografi atau jasa survey kelautan untuk persiapan sebelum masuk pengerjaan.

pelatihan gis

Pelatihan GIS Basic Bersama Technogis Indonesia

Jika project Anda membutuhkan jasa oseanografi maka jasa oseanografi Techno GIS bisa menjadi salah satu layanan yang bisa Anda gunakan untuk melancarkan proyek Anda. Dengan tim yang profesional, pekerjaan survey dan pengolahan datanya bisa berjalan dengan maksimal.

Informasi tentang jasa survey  oseanografi bisa  Anda pahami lebih lanjut di :

  1. Jasa survey batimetri
  2. Jasa survey pasang surut
  3. Jasa survey sub bottom profiling

Selain ada jasa pemetaan, kami juga ada pelatihan GIS, Anda ingin belajar tentang webgis, pemetaan drone maupun lidar dan pelatihan geospasial lainya, semua ada di Techno GIS Indonesia. Termasuk jika Anda ingin menyewa peralatan gis, kami ada layanan sewa alat survey yang bisa Anda manfaatkan ketika membutuhkan alat survey untuk menunjang kebutuhan survey Anda.

Konsultasi dan informasi lebih lengkap tentang jasa oseanografi maupun jasa survey lainya bisa dengan langsung menghubungi tim marketing Techno GIS.

——————————————————-Informasi Kontak—————————————————-

TechnoGIS Indonesia

Jln Pamularsih No 152B

Klaseman, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta 55283

[email protected] / [email protected]

Telp : 0274 – 885879 / Hp : 0813-2552-3979 / Wa : 0813-2552-3979

Sekian informasi hari ini tentang penjelasan survey oseanografi, semoga bermanfaat!

Pelatihan Survey Terestrial Tahun 2020

Pelatihan Survey Terestrial Tahun 2020 – Pelatihan pemetaan terrestrial yang dilaksanakan TechnoGIS Indonesia yaitu pelatihan menggunakan Total Station dan GPS Geodetik. Pelatihan ini di fokuskan untuk pelaku professional , mahasiswa, dan instansi yang ingin mendalami survey pemetaan terrestrial atau yang akan melaksanakan kegiatan pemetaan terrestrial seperti topografi, pemetaan situasi, pengambilan posisi BM. Pelatihan dilaksanakan di Jogjakarta selama 3 hari dengan fasilitas lengkap.

Pelatihan Survey Terestrial Tahun 2020

JANUARI

Tgl 06 – 08

Tgl 13 – 15

Tgl 20 – 22

Tgl 27 – 29

FEBRUARI

Tgl 03 – 05

Tgl 10 – 12

Tgl 17 – 19

Tgl 24 – 26

MARET

Tgl 02 – 04

Tgl 08 – 11

Tgl 16 – 18

APRIL

Tgl 30 Maret – 01 April

Tgl 06 – 08

Tgl 13 – 15

Tgl 20 – 22

Tgl 27 – 29

MEI

Tgl 04 – 05

Tgl 11 – 13

Tgl 18 – 20

JUNI

Tgl 08 – 10

Tgl 15 – 17

Tgl 22 – 24

Tgl 29 Juni – 01 Juli

JULI

Tgl 06 – 08

Tgl 13 – 15

Tgl 20 – 22

Tgl 27 – 29

AGUSTUS

Tgl 03 – 05

Tgl 10 – 12

Tgl 24 – 26

Tgl 31 Agustus – 02 September

SEPTEMBER

Tgl 07 – 09

Tgl 14 – 16

Tgl 21 – 23

Tgl 28 – 30

OKTOBER

Tgl 05 –  07

Tgl 12 – 14

Tgl 19 – 21

Tgl 26 – 28

NOVEMBER

02 – 04

09 – 11

16 – 18

23 – 25

30 November – 02 Desember

DESEMBER

07 – 09

14 – 16

21 – 23

Untuk informasi pelatihan survey menggunakan gps geodetic silahkan baca info : Pelatihan Survey GPS Geodetic

Bagi anda yang ingin mengikuti pelatihan pemetaan terestris / total station dan GPS GNSS. Silahkan mendaftar program pelatihan pemetaan terrestrial melalui marketing TechnoGIS Indonesia. Atau hubungi :

Jln Pamularsih No 152B, Klaseman, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta 55283

[email protected] / [email protected]

Telp : 0274 – 885879 / Hp : 0813-2552-3979 / Wa : 0813-2552-3979

Informasi Paket Pelatihan Pemetaan Terestris  :Pelatihan Pemetaan Terestris 

Jadwal Pelatihan Survey Terestris Yogyakarta Tahun 2018

Jadwal Pelatihan Survey Terestris Yogyakarta Tahun 2018

Jadwal Pelatihan Survey Terestris Total Station dan GPS Geodetik Yogyakarta Tahun 2019

Jadwal Pelatihan Survey Terestris Total Station dan GPS Geodetik Yogyakarta Tahun 2019 – Pelatihan pemetaan terrestrial yang dilaksanakan TechnoGIS Indonesia yaitu pelatihan menggunakan Total Station dan GPS Geodetik. Pelatihan ini di fokuskan untuk pelaku professional , mahasiswa, dan instansi yang ingin mendalami survey pemetaan terrestrial atau yang akan melaksanakan kegiatan pemetaan terrestrial seperti topografi, pemetaan situasi, pengambilan posisi BM . pelatihan dilaksanakan di Jogjakarta selama 3 hari dengan fasilitas lengkap.

 

JADWAL PELATIHAN SURVEY TERESTRIS TECHNOGIS YOGYAKARTA TAHUN 2019

 

 

 

JANUARI

Tanggal 2 – 4 Januari 2019
Tanggal 7-9
Tanggal 14-16
Tanggal 21-23
Tanggal 28-30
 

 

FEBRUARI

Tanggal 6-7
Tanggal 11-13
Tanggal 18-20
Tanggal 25 -27
 

 

MARET

Tanggal 4-6
Tanggal 11-13
Tanggal 18-20
Tanggal 25-27
 

APRIL

Tanggal 1-3
Tanggal 8-10
Tanggal 15-17
Tanggal 22-24
 

 

MEI

Tanggal 29 April – 1 Mei
Tanggal 6-8
Tanggal 13-15
Tanggal 20-22
Tanggal 27-29
 

 

JUNI

Tanggal 3-5
Tanggal 10-12
Tanggal 17-19
Tanggal 24-26
 

 

JULI

Tanggal 1-3
Tanggal 8-10
Tanggal 15-17
Tanggal 22-24
Tanggal 29 Juli-31 Juli
 

 

AGUSTUS

Tanggal 5-7
Tanggal 12-14
Tanggal 19-21
Tanggal 26-27
 

 

SEPTEMBER

Tanggal 2-4
Tanggal 9-11
Tanggal 16-18
Tanggal 23-25
 

 

OKTOBER

Tanggal 30 September-2 Oktober
Tanggal 7-9
Tanggal 14-16
Tanggal 21-23
Tanggal 28-30
 

 

NOVEMBER

Tanggal 4-6
Tanggal 11-13
Tanggal 18-20
Tanggal 25-27
 

 

DESEMBER

Tanggal 2-4
Tanggal 9-11
Tanggal 16-18
Tanggal 23-25

Untuk informasi pelatihan survey menggunakan gps geodetic silahkan baca info : pelatihan survey gps geodetic

 

Bagi anda yang ingin mengikuti pelatihan pemetaan terestris / total station dan GPS GNSS. silahkan mendaftar program pelatihan pemetaan terrestrial melalui marketing TechnoGIS Indonesia. atau hubungi :
Jln Pamularsih No 152B
Klaseman, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta 55283

[email protected] / [email protected]
Telp : 0274 – 885879 / Hp : 0813-2552-3979 / Wa : 0813-2552-3979

Informasi Paket Pelatihan Pemetaan Terestris  :
Pelatihan Pemetaan Terestris